HIJRAH

Hijrahku butuh proses panjang.

crop/google images


Awal aku tidak pernah punya pikiran walau hanya selintas sekalipun untuk mengenakan hijab. Menutup seluruh tubuh kecuali muka dan telapak tangan.Eh, pernah juga si terlintas "ingin seperti itu suatu saat nanti", ketika melihat perempuan lain yang sudah terlebih dahulu berhijrah.Namun tidak tahu juga kapan niat baik itu bisa terwujud.
Saat es dees em pe, sampai es em a penampilan biasa saja. Es de mahkota tubuh masih terlihat. Kadang panjang, kadang juga pendeek sekalii. Saat  es em pe juga tidak beda jauh. Kepang dua berpita sesuai aturan yang berlaku di sana. Baru saat es em a ada niat baik "menutup" walau masih sebatas seragam.
Awal mulai hijrah hijab dimulai dari ini. Saat itu bulan kedua tahun kelulusan es em a, aku membeli salah satu hijab. Adek berkomentar "lebih cantik hlo pake itu", dari situ aku pun berpikir untuk mulai berhijab.
"Menutup" bukan lagi sebatas seragam, tapi menjadi "aksesoris" harian. Yaa, masih sebatas itu. Karena masih menunjukan lekuk tubuh, masih nerawang, memakai celana, dan sejenisnya. pergantian celana ke bawahan rok baru terjadi bangku di pe te en, saat itu di semester genap tahun kedua. setahap demi tahap mengumpulkan uang untuk membeli rok.
Perubahan besar-besaran terjadi karena ada seseorang yang dengan bahasa kasarnya "memaksa" untuk hijab yang sebenar-benarnya hijab. Dia menyuruhku, besok, andai tidak berhijab maka selesai hubungan. Dan, taraaa. aku pun berubah.
Sekarang beginilah jadinya aku.Dari alasan awal yang seperti aku berhijrah hijab. Banyak tanggapan yang baik terhadap perubahan itu. Tapi dari diriku sendiri tak ada yang berubah, yaa hanya sebatas luarnya saja.
Hijabku yang sudah seperti itu, yang harusnya syar'i, tapi masih ada unsur memberontak. Aku hanya tidak bisa meninggalkan alasan utamaku berubah, aku tidak ingin kehilangan, aku juga masih ingin bersenang-senang dengan bebas. Tapi di sisi yang baik aku juga harus menjalankan perintahNya, bukan?
Akankan dia mau hijrah bersamaku?

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tutup Semester 7

Akan kuceritakan tentang aku dan sebuah keajaiban bersama “Bahasa Jepang”

Takdir dan Cinta