Postingan

Takdir dan Cinta

Takdir dan waktu tak terjadi begitu saja karena kebetulan Hal itu merupakan hasil dari kesungguhan doa dan usaha, pilihan sederhana, memutuskan dengan tegas, berani, tanpa ragu, yang menciptakan momen ajaib Karena Dia menginginkannya lebih dari siapapun

Doa

Yaa Rabb, Rejeki, jodoh, dan maut adalah Engkau yang menentukan. Hamba sudah dan akan terus berusaha untuk mendapat rejeki, bertemu jodoh, bertaubat dan beribadah mempersiapkan maut. Meskipun Hamba tahu mungkin apa yang Hamba lakukan masih belum maksimal, tapi Hamba berusaha yaa Allah, sekolah dengan baik, mencari pekerjaan, melewatkan kesempatan atau bahkan terlewatkan kesempatan itu sendiri Hamba berusaha agar bisa mendapat rejeki sekaligus bertemu jodoh, jawabannya ini yang Hamba rasa adalah yang terbaik. Namun jika ini belum baik untuk Hamba saat ini dan masa mendatang, belum baik untuk keluarga Hamba, bahkan belum baik sebagai jalan bertemu jodoh, maka tunjukanlah yaa Rabb, hal yang paling baik itu, di waktu terbaiknya. Karena Hamba tak punya lagi daya upaya, selain berharap akan Kemurahan, Kasih Sayang, Pertolongan, dan KuasaMu. Karena saat Engkau berkata jadi, maka jadilah itu. Tidak ada daya upaya melainkan pertolonganMu yaa Allah.

Semua punya waktu

Umi, semua orang punya waktunya masing-masing. Ada yang di usia dua puluh tujuh sudah menikah setelah menunggu tiga tahun baru hamil. Ada yang baru menikah di usia dua puluh tujuh langsung hamil. Ada yang lulus cepat setahun kemudian baru dapat kerja. Ada yang belum lulus pun sudah dapat kerja. Bahkan ada yang lulus cepat sudah setahun pun belum dapat kerja. Ada yang sudah tujuh tahun kuliah belum lulus. Ada yang bahkan tidak melanjutkan sekolah padahal baru lulus smp. Ada yang kerja sibuk sampai bingung mana dulu yang harus dikerjakan. Ada juga yang sampai bingung mau kerja apa saking santainya. Bahkan ada yang dengan santainya bersantai-santai nggak mau kerja. Lalu kamu jenis orang yang mana, Umi? Alangkah baiknya kalau kamu jenis orang yang bersyukur 😊

Lupa Password JLPT Online

Gambar
Bagi para pembelajar bahasa Jepang di Indonesia sudah tidak asing lagi dengan ujian kemampuan bahasa Jepang (日本語能力試験 - Japanese Language Proficiency Test) yang dilakukan dua kali dalam setahun yaitu pada bulan Juli dan Desember.